Rembang – BOB, Rangkaian kunjungan kerja Menparekraf berlanjut ke Rembang turut mendampingi Direktur Utama, Agustin Peranginangin dan Direktur Industri Pariwisata dan Kelembagaan Kepariwisataan, Bisma Jatmika pada hari ini (16/9).
Rangkaian dimulai menuju Museum Islam Nusantara. Lokasi Museum ini berada di Kompleks Masjid Jami, Lasem, Rembang.
Dalam sambutannya dalam kegiatan soft launching tersebut, Sandiaga menuturkan peresmian Museum Islam Nusantara di Lasem sebagai awal mula program paket wisata berbasis religi.
“Kemenparekraf akan membuat paket wisata berbasis religi di seluruh masjid Nusantara di mulai di Masjid Jami Lasem yang menjadi daya tariknya”, ujarnya.
Bangunan museum ini terdiri dari tiga lantai. Yang menjadikan museum ini ikonik ada di lantai 3, terdapat spot ikonik berupa jendela berukiran Alquran 30 Juz.
Saat ini sudah ada seratusan item yang mengisi museum, meliputi narasi masuknya Islam di Nusantara, periode Walisongo, Islam masa kesultanan, masa kemerdekaan, naskah manuskrip, sanad keilmuan, dan artefak.
Selanjutnya, Sandiaga juga berkesempatan hadir dalam Pembukaan Halaqoh Perempuan yang berlokasi di Ponpes Alhamidiyyah Lasem.
Banyak motivasi yang disampaikan Menparekraf Sandiaga dalam kunjungannya, diantaranya adalah untuk menciptakan banyak konten positif di era digitalisasi saat ini.
“Tugas perempuan saat ini untuk menciptakan konten positif yang menginspirasj dan membangkitkan semangat inspiratif bagi para perempuan”, tambahnya.
