Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menetapkan Geopark Jogja sebagai Geopark Nasional tahun 2025. Menteri ESDM menerbitkan Keputusan Nomor 171.K/GL.01/MEM.G/2025 pada 7 Mei 2025.
Pemerintah Provinsi DIY menerima sertifikat tersebut saat Rakornas Geopark Indonesia di Bandung. Keputusan ini memperkuat status Geopark Jogja sebagai taman bumi nasional berstandar nasional.
Wilayah Geopark Jogja dan Kekayaan Geologinya
Geopark Jogja meliputi Sleman, Gunungkidul, dan Kulon Progo dengan keragaman geologi yang luar biasa. Wilayah ini menyimpan formasi batuan vulkanik, karst, dan lanskap purba.
Gunung Merapi, Gunung Sewu, dan Pegunungan Menoreh menjadi tiga zona geologi yang mencerminkan sejarah bumi. Masyarakat menjaga keragaman hayati dan nilai budaya lokal di setiap kawasan tersebut.
Tim Penilai Lakukan Tinjauan Lapangan Langsung
Tim Penilai Geopark Nasional meninjau langsung kawasan dan berinteraksi dengan pemangku kepentingan lokal. Mereka menilai aspek konservasi, edukasi, dan pemberdayaan masyarakat secara menyeluruh.
Tim tersebut menyusun laporan kelayakan yang mendukung keputusan resmi dari Kementerian ESDM. Penilaian ini menunjukkan keseriusan daerah dalam mengelola warisan geologi.
Dampak Positif untuk Ekonomi dan Wisata Lokal
Pemerintah daerah dan masyarakat memanfaatkan status geopark untuk meningkatkan pariwisata berkelanjutan. Wisatawan menjelajahi geowisata sambil belajar sejarah bumi dan budaya setempat.
Usaha lokal seperti homestay, kuliner, dan kerajinan rakyat tumbuh di sekitar kawasan geopark. Sinergi antara pelestarian alam dan ekonomi kreatif memperkuat kesejahteraan masyarakat.
Komitmen Pemerintah Daerah DIY
Pemerintah Daerah DIY memimpin pengembangan Geopark Jogja sebagai ruang edukasi dan konservasi jangka panjang. Pemda melibatkan komunitas, akademisi, dan swasta dalam pengelolaan kawasan.
Tim teknis dari pemda juga mengembangkan platform digital untuk promosi dan edukasi geopark. Langkah ini memperluas jangkauan informasi dan mendekatkan geopark dengan generasi muda.
Arah Geopark Jogja Menuju Level Global
Setelah meraih status nasional, pengelola Geopark Jogja bersiap mengajukan ke UNESCO Global Geopark. Tim memperbaiki dokumentasi dan memperkuat jaringan internasional sebagai syarat UNESCO.
Pengelola menyusun narasi interpretasi dan publikasi ilmiah tentang warisan geologi di kawasan tersebut. Selain itu, komunitas lokal juga memainkan peran penting dalam mendukung agenda global geopark.
