Yogyakarta, 11 Juli 2024 – Proses Panjang seleksi Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 telah memasuki babak akhir kurasi. Sebanyak 50 desa wisata terpilih menjadi yang terbaik dari 6016 desa wisata di seluruh Indonesia. Banyak pegiat wisata menunjukan keunggulan desanya masing-masing yang patut diapresiasi. Para pelaku wisata mampu menggali potensi desa dan mengembangkannya untuk kepentingan Bersama.

“Setelah melalui proses kurasi yang Panjang, analisis dan penilaian secara objektif oleh seluruh tim Dewan Juri, Kemenparekraf telah mendapatkan desa wisata terbaik dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia 2024,” ungkap Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno melalui kanal Instagram, Minggu (26/06).

Sumber Instagram Desa Wisata Jatimulyo

Desa wisata yang berada di wilayah koordinatif Badan Pelaksana Otoritas Borobudur dan berhasil masuk 50 besar ADWI adalah:

Desa Wisata Jatimulyo

Terletak di Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, Desa Wisata Jatimulyo bagaikan surga tersembunyi yang menawarkan ketenangan dan keindahan alam yang memukau. Jauh dari hiruk pikuk kota, desa ini menjadi destinasi ideal bagi para pelancong yang mencari relaksasi dan ingin merasakan keramahan budaya Jawa yang autentik.

Pengunjung dapat menjelajahi desa, mengagumi arsitektur tradisional Jawa, dan berinteraksi dengan penduduk setempat yang ramah. Air terjun Kedung Merindu yang tersembunyi dengan kolam air jernihnya yang menyegarkan, Embung Tumpeng Menoreh yang menawarkan panorama pegunungan yang menakjubkan, dan berbagai aktivitas luar ruangan seperti trekking, bersepeda, dan berkemah menjadi daya tarik utama desa ini.

Bagi pecinta budaya, Desa Wisata Jatimulyo menyediakan kesempatan untuk belajar membatik, memainkan alat musik tradisional Jawa, dan mencicipi kuliner khas Jawa yang lezat. Pengalaman menginap di homestay bersama keluarga lokal memberikan kesempatan untuk merasakan kehidupan pedesaan Jawa yang sesungguhnya.

Desa Wisata Krebet

Desa Wisata Krebet menyajikan pemandangan alam yang hijau asri, Gua Selarong yang bersejarah, dan Sungai Oya yang jernih menjadi daya tarik utama desa ini. Pengunjung dapat menjelajahi Kampung Batik Kayu yang unik, menyaksikan pertunjukan seni tradisional, mencicipi kuliner khas desa, dan bersepeda atau trekking di tengah alam yang indah. Homestay bersama keluarga lokal memungkinkan interaksi budaya yang mendalam dan pengalaman hidup pedesaan yang tak terlupakan.

Desa Krebet mudah diakses dari Yogyakarta atau Bantul, dengan pilihan akomodasi yang beragam. Kunjungi desa ini di musim kemarau untuk cuaca yang ideal, dan hormati budaya setempat dengan berpakaian sopan dan berperilaku santun. Desa Wisata Krebet menjanjikan petualangan wisata yang tak terlupakan, memadukan keindahan alam dan keramahan budaya Jawa.

Desa Wisata Gunung Prau

Bagi pendaki gunung, Desa Wisata Gunung Prau menawarkan jalur pendakian yang menantang dengan panorama alam yang luar biasa. Pengunjung juga dapat berkemah, memancing, menjelajahi desa, dan mencicipi kuliner khas Dieng yang lezat.

Musim kemarau adalah waktu terbaik untuk berkunjung, dengan persiapan pendakian yang matang. Desa ini mudah diakses dan menawarkan berbagai pilihan akomodasi. Hormati budaya dan adat istiadat setempat agar tercipta pengalaman wisata yang tak terlupakan di Desa Wisata Gunung Prau.

Desa Wisata Wanurejo

Desa Wanurejo hanya berjarak 4 km dari Candi Borobudur, situs warisan dunia UNESCO yang terkenal. Pengunjung dapat dengan mudah mengunjungi candi dan menjelajahi kawasan sekitarnya. Desa Wanurejo dikelilingi oleh hamparan sawah hijau, pegunungan yang menawan, dan Gunung Sindoro yang megah. Pemandangan alam ini menawarkan suasana yang tenang dan menyegarkan.

Desa wisata ini masih kental dengan budaya dan tradisi lokal Jawa yang unik. Pengunjung dapat menyaksikan pertunjukan seni tradisional, belajar membatik, dan mencoba berbagai kuliner khas desa. Pengunjung bisa melakukan berbagai aktivitas menarik seperti trekking, bersepeda, memancing, dan outbound.

Tentang ADWI

Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) sendiri adalah ajang pemberian penghargaan kepada desa wisata yang memenuhi kriteria penilaian Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf). Dengan kata lain, ADWI menjadi momentum kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia.

Dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia 2024, ada 6.016 desa wisata di seluruh provinsi di Indonesia yang gabung dan berlomba menampilkan wajah terbaik dari desa wisata masing-masing. Setelah melalui tahap penilaian dan seleksi yang cukup panjang, ADWI 2024 memasuki babak akhir kurasi. Berdasarkan hasil penilaian secara objektif oleh para dewan juri, ADWI 2024 telah masuk tahap 50 besar.

Dari total 50 desa wisata tersebut terdiri dari empat klasifikasi desa wisata, yakni Desa Wisata Rintisan, Desa Wisata Berkembang, Desa Wisata Maju, dan Desa Wisata Mandiri. Salah satu desa wisata yang masuk ke dalam kategori mandiri adalah Desa Wisata Krebet di Bantul, Yogyakarta.

Sumber Instagram Desa Wisata Krebet

Desa Wisata Krebet terkenal dengan adanya kegiatan membatik kayu yang dilakukan oleh sebagian besar warga. Bahkan, wisatawan berkesempatan untuk mencoba aktivitas tersebut. Mulai dari proses memilih jenis kayu yang tepat, hingga masuk tahap pewarnaan. Selain itu, Desa Wisata Krebet memiliki banyak atraksi wisata yang tidak kalah menarik. Seperti Merti Dusun Krebet, Jathilan Tradisional Sri Mudha Budaya, Jathilan Kreasi Baru Bekso Kudho Mataram, dan Gejog Lesung.

 

By Published On: Kamis, 11 Juli 2024Views: 656

Share This Story, Choose Your Platform!

Ayo, Berwisata #DiIndonesiaAja

Selama berbulan-bulan berada di rumah, Sobat Pesona tentu sudah rindu traveling, bukan? Nah, bagi Sobat Pesona yang hendak merencanakan liburan setelah pandemi, tak usah jauh-jauh ke luar negeri untuk merasakan pengalaman berwisata yang menyenangkan. Sebab, berwisata #DiIndonesiaAja juga bisa memberikan pengalaman liburan yang tak kalah mengesankannya dengan berwisata ke luar negeri, lho!