Waduk Lalung Karanganyar
Waduk indah kali ini terletak di Jalan Lalung-Bekonang. Ya, Waduk Lalung namanya. Kini waduk ini dikelola oleh BKSDA Bengawan Solo, dahulu merupakan sebuah perkampungan kecil, namun ditenggelamkan karena diputuskan akan dijadikan waduk. Para warga pun dialokasikan ke tempat yang telah disediakan.
Sejatinya waduk ini dibangun oleh pemerintah Hindia-Belanda tahun 1940, penjajah Belanda memerintahkan orang pribumi untuk menggarap proyek ini. Tahun 1942, waduk lalung selesai dibangun. Kebetulan selesainya dibangun waduk ini bertepatan dengan pendudukan jepang di Indonesia.
Waduk dengan luas 7.394 hektar ini dapat menampung air sekitar 5 juta meter kubik. Sumber air waduk ini berasal dari sungai Jetis. Adapun tujuan dibuatnya waduk ini adalah untuk mengairi sawah. Setelah mengalami beberapa renovasi dan rehabilitasi, sekarang tanggul waduk sudah dibuat agar tidak mudah jebol, dan sepeda motor pun sekarang bisa lewat bagian atas tanggul tanpa takut roboh. Waduk ini sekarang sering digunakan warga setempat untuk bersantai-santai, memancing, bahkan jogging
