BOB-Jogja, Direktur Keuangan, Umum dan Komunikasi Publik, Ramlan Kamarullah turut mendampingi Menparekraf/Baparekraf RI, Sandiaga Salahudin Unodalam rangkain kunker Menparekraf terkait pengembangan kepariwisataan dan ekonomi kreatif di Yogyakarta dan Solo (4-5/11).
Menparekraf yang akrab disapa Mas Mentri ini menyempatkan hadir dalam Event Jogja Halal Fest#2 yang digelar di Jogja Expo Center (JEC), event ini diikuti ratusan stan, total ada 252 stan yang terdiri dari 14 industri dari berbagai sektor halal, mulai dari kuliner, fashion, pendidikan, keuangan, perbankan sampai kesehatan.
Event yang digarap bersama Kadin DIY, Halal Club Yogyakarta, Ikatan Saudagar Muslim Indonesia (ISMI), Ikatan Saudagar Muslim Indonesia maupun asosiasi rumah sakit Islam di Indonesia (Mukisi) itu ditargetkan menguatkan jejaring industri halal, terutama ketika Indonesia berada di momen menyurutnya pandemi dan tantangan resesi global.bukan sekedar event berjualan atau memamerkan produk industri halal, tapi juga ajang konsolidasi, menjalin kerja sama serta membangun rantai indoslot pasok industri halal.
Mas Mentri juga menghadiri acara Saresehan Kerakyatan “Pekan Anak Muda Kreatif & Inovatif” di Desa Harjobinagun yang juga dihadiri oleh Wakil Bupati Sleman, Danang Mahersa. Pada kesempatan ini Mas Mentri menegaskan bahwa “UMKM merupakan tulang punggung ekonomi masyarakat Indonesia”, ” Ekonomi Kreatif Indonesia masuk dalam 3 besar Dunia setelah Amerika dan Korea Selatan”.
“Indonesia membutuhkan SDM yang profesional, kompetitif, kompeten, dan mempunyai jiwa kepemimpinan. Tentu saja tetap memiliki sikap inovatif, adaptif, kolaboratif, berani ambil resiko, jalin relasi, dan selalu mengasah kemampuan”, imbunya.